Friday, October 10, 2008

Penutupan BEI Dinilai Tepat

Jum'at, 10 Oktober 2008 09:40 WIB

Metrotvnews.com, Jakarta: Sebagian besar pelaku pasar saham bisa memahami keputusan pemerintah memperpanjang masa suspend Bursa Efek Indonesia. Perhitungan mereka, kalau BEI dipaksakan dibuka, pasar bursa di Indonesia bisa hancur.

"Saya bisa memahami," kata analisis pasar, David Ferdinandus kepada Metro TV, Jumat (10/10) sekitar pukul 09.30 WIB. Apalagi, David menilai, suspend lebih banyak dipengaruhi oleh faktor eksternal.

Revorlt Wenas, analisis pasar lainnya, sependapat. Menurut dia, BEI memang harus ditutup dari pada pasar dicaplok habis para spekulan. Apalagi spekulan biasanya memiliki cadangan dana lebih besar dari pada yang diperkiraan.

Ketua Asosiasi Emiten Indonesia, Erlangga Hartanto pun mengatakan, BEI memang tak bisa dipaksakan dibuka hari ini. Bila dipaksakan pasar saham Indonesia bakal ambruk.

Namun Erlangga mewanti-wanti suspend tak boleh berlangsung sampai Senin pekan depan. "Apapun BEI harus dibuka Senin depan. Para analis pasti sudah mengevaluasi keadaan," ujar Erlangga. Dia juga mengingatkan agar pelaku pasar tetap tenang menyikapi persoalan ini.(***)

No comments: